Tidur mendengkur bisa dialami oleh siapa saja. Namun kebiasaan mendengkur seringkali di salah artikan karena faktor usia lanjut, kegemukkan, rasa letih dan tanda nyenyak tidur. Padahal, kebiasaan tidur mendengkur merupakan syndrome obstructive sleep apnea (OSA).
Syndrome OSA adalah gangguan pernapasan yang terjadi pada saat tidur. Seseorang yang mengalami syndrome OSA ini memiliki kecenderungan terkena penyakit pembuluh darah seperti jantung. Jangan heran, bila ada kasus kematian yang menimpa seseorang saat sedang tertidur pulas dan mendengkur. Sebab itu, perlu ada upaya untuk menghilangkan kebiasaan mendengkur.
Menerapkan Pola Hidup Sehat
Mendengkur dapat diatasi dengan menerapkan pola hidup sehat seperti langkah-langkah di bawah ini:
1. Ubah posisi tidur
Posisi tidur telentang bisa mengakibatkan aliran udara di tenggorokan menjadi tersumbat sehingga mengeluarkan bunyi keras yaitu dengkuran. Tidurlah dengan posisi miring ke samping agar pangkal lidah dan jaringan lunak di tenggorokan tidak menekan aliran udara.
2. Gunakan bantal
Fungsi bantal sesungguhnya tidak hanya sebagai penopang kepala agar posisinya lebih tinggi dari badan. Tetapi bantal juga dapat membantu pelemasan otot tenggorokan di leher.
3. Diet
Orang yang berbadan gemuk memiliki jaringan lemak yang berlebih pada tenggorokan bagian belakang. Hal ini bisa menyebabkan gangguan pada saluran pernapasan. Lakukan diet agar berat badan menjadi ideal.
4. Olah Raga
Berolahraga juga dapat membuat otot-otot leher menjadi kencang sehingga memperlancar aliran udara di tenggorokan.
5. Bergaya hidup sehat
Jaga kebersihan kamar, tidak merokok, hindari minuman beralkohol, dan istirahat yang cukup minimal 6 jam/hari dapat menurunkan resiko gangguan pembuluh darah sehingga memperlancar fungsi organ pernapasan.
Melemaskan Otot Tenggorokan
Kebiasaan mendengkur pada umumnya karena mengalami gangguan saluran pernapasan saat tidur. Untuk solusinya lakukan beberapa latihan untuk melemaskan otot tenggorokan seperti berikut ini:
- Letakkan ujung lidah pada gigi depan atas di bagian belakang. Geserkan lidah dengan cara mendorongkannya ke bagian belakang hingga terasa ada penekanan di area tersebut. Berlatihlah tiap hari selama 3 menit.
- Kerutkan bibir dalam keadaan mulut tertutup dan tahan kurang dari 1 menit.
- Gerakkan rahang ke sisi kanan dalam keadaan mulut terbuka dan tahan dalam hitungan 30 detik. Lakukan juga gerakkan ini ke sisi kiri.
- Latih kontraksi otot-otot pernapasan dengan mengucapkan huruf vokal a-i-u-e-o secara berulang-ulang dalam waktu 30 menit setiap hari.
Dengan menerapkan beberapa langkah pola hidup sehat dan melemaskan otot-otot tenggorokan, diharapkan dapat memberikan solusi tidur mendengkur. Perlu diketahui bahwa mereka yang terkena syndrome OSA biasanya tidak menyadari. Tetapi orang yang berada di dekatnya pasti terganggu oleh suara dengkuran tersebut. Untuk itu tak ada salahnya bila saling menolong dengan menghilangkan kebiasaan tidur mendengkur.
Menghilangkan Kebiasaan Mendengkur